UMM FC Kedatangan Tamu dari Yogjakarta

 pemain UMM (bawah) dan UAD (atas) foto bersama
sebelum memulai pertandingan

Malang – UMM FC adalah club sepak bola Universitas swasta terbaik se-Indonesia. Inilah alasan mengapa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogjakarta datang ke Malang untuk menjalani laga persahabatan dengan UMM FC. Sebanyak 20 mahasiswa UAD yang tergabung dalam UKM sepak bola datang untuk melakukan pertandingan uji coba dengan  UMM FC pada 13 – 15 Desember 2013. Kunjungan itu disambut hangat oleh anggota UKM sepak bola UMM. 

Dalam acara kali ini tidak hanya menjalani laga uji coba sepak bola saja kedua team juga melakoni laga uji coba futsal. Dalam laga tersebut bukan hasil akhir yang kita cari namun persaudaraan dan sportifitas, laga tersebut juga menjadi pertandingan pemanasan sebelum menjalani pertandingan uji coba sepak bola keesokan harinya.

Pada pertandingan persahabatan sepak bola ssangat menarik kedua team tidak mau menganggap remeh lawannya. Rombongan UAD sangat antusias melakukan pertandingan tersebut. Pertandingan berlangsung sportif, tidak ada yang main keras atau curang, tidak ada pemain yang terluka pada akhirnya UMM FC yang mayoritas bermain pada laga tersebut masih junior pemainnya kalah dari tamunya UAD dengan skor tipis 0 – 1.

Selesai laga persahabatan, UKM UMM giliran menjamu tamunya dengan acara makan bersama yang di ikuti pelatih dan pengurus – pengurus UMM FC. Anak – anak UAD sangatlah senang dengan perlakuan tuan rumah yang sangat menghargai tamunya. Di hari terakhir rombongan di temani untuk keliling malang sekaligus mencari oleh – oleh, tak lupa pula kami mengantarkan mereka ke counter pusat penjualan baju – baju Arema yang menjadi icon Kota Malang. – AL

UMM FC dapat Pengalaman Berharga dari AREMA

pemain UMM FC, Alil Uqbah (kiri) menghadang
pergerakan Ahmad Bustomi

          Malang – UMM FC mendapat kesempatan berharga untuk melakukan laga uji coba melawan Arema. Tentu ini bukan hal yang biasa, Arema adalah club besar yang telah masuk ISL (Indonesia Super Liga), bahkan pernah menjadi juara diajang kompetisi tersebut. Uji coba kali ini berlangsung di Stadion Gajayana pada tanggal 1 Desember 2013 ditonton oleh ribuan aremania.

         Meski pertandingan ini bukanlah yang pertama di lakukan oleh UMM FC dengan Arema, namun Arema selalu menjadi club idola yang luarbiasa dan tak bisa diremehkan.  Ini adalah kali ke 4 UMM FC mendapat kesempatan berharga ini. Pada pertandingan babak pertama UMM FC terus di serang, prosentase menyerang hanya sedikit namun UMM FC tak menyerah begitu saja. Bola tak sampai memasuki kotak penalty lawan sudah kembali lagi ke daerah pertahanan UMM FC. Skor 5 – 0 mengakhiri pertandingan di babak pertama.

          Namun perlahan di babak kedua, pemain UMM FC mulai menunjukkan perlawanan. Jual beli serangan terjadi, beberapa kali meneror gawang Arema namun masih dapat diantisipasi oleh penjaga gawang Arema, begitu juga dengan Arema permainan menyerang total diperagakan tendangan – tendangan  yang ditujukan cukup mengancam penjaga gawang UMM FC. Namun tidak ada gol terjadi di babak kedua, dan skor 5 – 0 tetap tidak berubah hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan.

“Bagi kami itulah pengalaman berharga yang dapat kita ambil dari team kuat Arema, terutama anak – anak yang bermain sore ini, di babak kedua kami mengupayakan anak – anak untuk bermain disiplin di sector pertahanan akhirnya Arema tidak bisa mencatak gol, dan saya piker anak – anak berhasil menerapkannya” ucap pelatih UMM FC. – AL